TULANG BAWANG Publikasipendidikan.com|Hari ini senin, 14 Nopember 2022 proses dan aktifitas kegiatan sekolah atau ngajar mengajar di ponpes nurul ikhlas sudah kembali normal seperti biasa.
Setelah kemarin sabtu malam terjadi kesalahpahaman antara Wali santri dan pihak pengurus ponpes nurul ikhlas.
Yang membuat publik dan warga sekitar bertanya – tanya ada apa gerangan.
Dijelaskan oleh pak ustadz kh. Masykur alfaruq dan pengurus ponpes nurul ikhlas, bahwa pada malam tersebut ada sekitar 50 orang wali santri yang datang ke ponpes untuk menjemput anaknya karena anaknya minta di jemput, dan apabila tidak di jemput mereka akan jalan kaki untuk pulang kerumahnya masing,
Sesampai di ponpes pihak pengasuh tidak mengizinkan pulang, karena kalau mau pulang atau di jemput harus izin dari pengurus pondok pesantren tersebut.
Kenapa santri pengen di jemput karena ada sejumlah santri yg ditugasi di rawa pitu untuk mengurus dan mengelola kegiatan pengajian yg digelar di sana. Dan sebagian lagi santri juga ingin pulang ke rawa pitu tapi tidak diperbolehkan oleh ustad masykur.
Terjadilah perselisihan dan salah paham antara wali santri dan pengurus ponpes. Yang terlihat ramai dan karena berada di pinggir jalan lintas.
Alhamdulillah kesalahpahaman sudah selesai dan para wali santri sudah meminta maaf baik melalui telpon, WA dan bertemu langsung.
Dan hari ini senin tgl 14 nopember 2022 para santri dan santri wati sudah melakukan kegiatan belajar mengajar seperti biasa.
Yang santri dan santriwati yg pulang ke rumah pun ber angsur angsur sudah pulang kembali ke pondok pesantren, ujar ustadz masykur.
Segala berita yang simpang siur mengenai dirinya dan pondok pesantren adalah tidak benar, dan beliau juga meminta maaf kepada tetangga sekitar, masyarakat umumnya,demikian ujar beliau.
Penulis :Samsul Taufik