Publikasipendidikan.com|Empat Lawang DPD LSM BAKORNAS dilansir berdasarkan laporan masyarakat bahwasanya di tahun anggaran -2022 desa bandar agung kecamatan pendopo ada pekerjaan rabat beton yang menuju danau di desa bandar agung .07./11/2022
Masyarakat melaporkan inisial’ K ‘ke awak media dan lembaga ternama di kabupaten empat Lawang bahwa banyak pekerjaan di bangunan tersebut di duga tidak sesuai Spek dan RAB yang ada dan manypulasi data laporan keuangan .
Bangunan tersebut adalah dana angaran tahun 2022 diduga dari dana kementrian Pariwisata yang sebesar Rp.500.xxx.xxxx di samping pekerjaannya amburadul banyak hal yang mengganjal dari pekerjaan dan realisasi keuanngan nya .
Dalam laporan masyarakat ada beberapa I tem kejangalan yang sebenarnya realisasi dana tersebut dalam tahap pembangunan adapun dugaan penyimpangan dana kementrian pariwisata dan juga di duga melalui Dinas BPMD kabupaten empat Lawang sebagai berikut:
1.MOU Jakarta Rp.17000.xxx juta
2.pemberkasan Rp.20.000.xxx juta
3.pusat 5%. Rp.25.000.xxx juta
4.pemda 5%. Rp.25.000.xxx juta
5.peresmian. Rp.50.000.xxx juta
6.kades devenitif Rp.10.000.xxx juta
7.pertemuan BPMD di karjak Rp.6000.xxx juta
8.operasional dan kebersihan Rp.22.000.xxx juta
Adapun saat kepala desa bandar agung di konfirmasi ,apa betul pak kades menerima uang senilai Rp 10.000.xxxx dari mantan PJS kepala desa bandar agung di tahun 2022 ,kepala desa awal nya tidak mau ngaku tapi karena tembakan itu tepat dalam pertanyaan akhirnya mengaku ,ya memang benar ada tapi itu buat dana peresmian ,jawabnya kepala desa depinitif.
Tentang dana peresmian, awak media dan lembaga bertanya lah, pak bukannya dana peresmian sudah ada dan di anggarkan ? malahan mencapai Rp. 50.000.0xxx jadi uang sama bapak buat apa ,di situ beliau cuma jawab itu dana peresmian lebih jelasnya tannya sama mantan PJS Nya biar jelas ,berselang kemudian awak media dan lembaga mencoba berulang kali nelp mantan PJS kepala desa yang sekarang menjabat sebagai sekcam di pobar inisial S sampai sekarang tidak mau angkat telp dari awak media dan lembaga sedangkan wa awak media tidak di balas sama mantan PJS tersebut.
Masalah tersebut DPD LSM BAKORNAS sudah kenfirmasi via whatsap ke kabid BPMD beliau menjawab ,pak tanya aja langsung ke yang bersangkutan mantan PJS kepala desa bandar agung karena beliau semua pengelolanya kami cuma pendampingan saja.jawabnya via whatsap
Dengan adanya laporan masyarakat ini lembaga dan media akan mengangkat dugaan ini ke dinas terkait dan ke APH ,
Gabungan LSM dan media
