UMUM  

RDP Pasca Kebakaran di Habinsaran, Warga Habornas Minta Aksi Nyata dari Pemerintah

PublikasiPendidikan.com | TOBA – DPRD Kabupaten Toba menggelar Rapat Dengar Pendapat (RDP) bersama warga Habornas terkait lambatnya penanganan Kebakaran Rumah Penduduk di Habinsaran yang bertempat di Kantor DPRD Kabupaten Toba, Senin (10/2/2025)

Rapat Dengar Pendapat ini langsung di pimpin oleh Candrow Manurung selaku Pimpinan Rapat

Hadir dalam Rapat Dengar Pendapat ini Perwakilan masyarakat Habornas meliputi tiga kecamatan (Habinsaran, Borbor dan Nassau)

Dalam RDP ini, Perwakilan masyarakat Habornas menjelaskan bahwa hangusnya rumah hingga 9 unit diakibatkan lambannya penanganan oleh petugas Damkar.

“Kami dengar selentingan kabar bahwa kadang-kadang mobil pemadam ini digunakan untuk menyiram cabe. Saya tadinya berharap instansi terkait menghadirkan operator yang di Habinsaran agar ini bisa jelas, apakah pemadam ini rusak karena usianya atau karena digunakan untuk peruntukan lain yang tidak sesuai dengan fungsinya,” kata Rinto Hutapea, salah satu perwakilan dari warga Habornas.

Ia menegaskan bahwa Pemkab Toba sejatinya harus bertanggungjawab atas peristiwa tersebut.

“Memang saat ini Dinas Sosial telah menyampaikan bantuan, namun kami ingin lihat aksi nyata. Permintaan kami yang terakhir adalah bahwa pemerintah bertanggungjawab untuk membangun kembali rumah-rumah warga yang terbakar,” lanjutnya.

Sementara itu, Kepala Satuan Pol-PP, Heryanto Butarbutar pada kesempatan itu memberi penjelasan bahwa pada saat itu kondisi Damkar yang berada di Parsoburan rusak berat. “Setelah dicek, mereka tidak mampu memperbaiki dan mereka sarankan agar dibawa ke Balige karena harus turun mesin,” katanya menjelaskan kondisi Damkar yang ada di Parsoburan.

Dirinya menyebut bahwa saat ini Pemkab Toba hanya memiliki 5 unit mobil pemadam kebakaran namun 2 diantaranya rusak berat, sementara 1 unit berada di Porsea.

Saat ini 1 unit Damkar telah ditempatkan di Parsoburan dan hanya ada 1 yang standby di Balige.

“Perlu di ketahui bahwa saat ini kita punya 5 unit, 2 kondisinya rusak berat termasuk salah satunya yang di Habinsaran. Jadi yang dari Balige saat ini sudah kita geser ke Parsoburan,” jelasnya

Usai mendengar penjelasan dari ke dua belah pihak RDP yang dipimpin oleh Ketua Komisi A, Candrow Manurung membacakan 3 kesimpulan yang dianggap urgent dan harus ditindaklanjuti.

“Jadi kesimpulannya Satpol-PP agar mengusulkan infrastruktur Damkar ditiap kecamatan sesuai dengan hasil pemetaan. Ke dua, memaksimalkan bantuan-bantuan dari perusahaan yang ada di Toba dan terakhir memberi pelatihan untuk personel Damkar,” katanya. ( DNM )

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan.

Hanya 28rb 2 Pcs Topi Baseball Garuda Indonesia – Untuk Pemesanan Klik Gambar diatas.

 

error: Content is protected !!