Publikasipendidikan.com| empat lawang-Bupati empat Lawang H.Joncik Muhammad dan Wakil Bupati (Wabup) Yulius Maulana mengungkapkan HUT Persatuan Guru Republik Indonesia (PGRI) dan Hari Guru Nasional (HGN) yang jatuh pada 30 November 2022 merupakan bentuk penghormatan dan penghargaan bagi para guru atau pendidik.
Hal itu diungkapkan H joncik Muhammad usai menghadiri Puncak Peringatan HUT ke-77 PGRI dan HGN 2022 tingkat Kabupaten Empat lawang yang di selenggarakan oleh PGRI Kabupaten empat Lawang di lapangan kantor bupati empat lawang, (30/11/2022)
“Yang paling utama acara tersebut adalah peringatan HUT PGRI ke-77 dan HGN 2022 adalah penghormatan dan penghargaan kepada para guru yang telah mendidik semua orang, karena tidak ada orang sukses, tidak ada orang berhasil tanpa jasa para guru. Ini adalah penghargaan terhadap para guru,” ungkapnya.
Dikatakan bapak bupati H.Joncik Muhammad, pada saat sambutan ia menyampaikan pidato di depan para dewan guru dan siswa siswi bahwa kedepannya lebih giat dan semangat kembali dalam mengajar dan belajar
Karena sumber pengetahuan sekarang anak murid itu bukan hanya dari bangku sekolah namun juga dari luar seperti media sosial, media mainstream atau dari pergaulan untuk mendapatkan ilmu,” ungkapnya.
Lebih jelasnya, kata PLT kepala dinas pendidikan bapak dr.Jhon Heri jika anak-anak menerima ilmu pengetahuan dari luar tanpa ada guru kemungkinan anak bisa menjadi cerdas, menjadi pintar namun tidak didukung oleh akhlak, karakter kepribadian dan moral yang baik.
“Di situlah peran guru yang membentuk watak, karakter itu pentingnya guru bukan hanya pengajar, guru adalah pendidik, mendidik anak-anak selain harus pintar cerdas juga berwatak kepribadian yang baik,” paparnya.
Disisi lain kesejahteraan guru, menurut PLT kepala dinas pendidikan untuk saat ini sudah relatif bagus terutama dengan adanya sertifikasi dari pusat.
“Alhamdulillah pemerintah pusat sudah memberikan penghargaan yang semestinya kepada guru, relatif lebih bagus dibanding dengan masa-masa lalu, tapi kalau kekurangan pasti kekurangan,” ungkapnya
PLT Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kabupaten empat Lawang mengatakan bahwa hal-hal yang berkaitan bagaimana guru harus melihat perspektif kedepan itu sudah menjadi tuntutan.
Acara tersebut yang pastinya di hadiri juga ketua MKKS SE empat Lawang beliau beliau berpesan semoga dalam acara ini kita semua bangkit dan semangat lagi dan tetap jaga kekompakan.ungkapnya.
Red
Pimpred.Feri indra leki